Kali kedua keluar rilisan PO
Surya Bali yang kedua bagi ts di hari Jumat lagi,wah bakal gak sholat Jumat
lagi.hmmmm.Kali ini meeting point kumpul setelah sholat jumat,ts sudah di
Adiputro dari jam 13.00 siang.calling temen ts sebut saja mas Yoga,ternyata mas
Yoga sudah lebih dulu nangkring di pom sebelah Adiputro bareng BMC Bali.Lambat
laun angkat tangan dan lihat jam sudah pukul 15.00wib tapi belum juga nongol
nih bis baru Nik Suryana Group ni.Perlahan-lahan pun dapat kabar kalau unit
masih ada beberapa harus dicat dan para peserta roadtest pun menunggu dari
melek sampai tidur,dan tidur sampai melek lagi,beberapa juga dalam kondisi
berpuasa termasuk ts.xixixixi.Tak lama kemudian datang rombongan AP
mania,kumpulan tukang foto bus yang baru keluar dari karoseri Adiputro,ngobrol
bareng lah disitu.
AP mania
Kali ini unit keluar Adiputro sekitar jam 17.00 wib.Dengan
balutan terbaru dari Adiputro dengan label new setra jetbus HD 2 dilapisi
livery simple khas dari PO Surya Bali memancarkan pesona gagah dan elegan ala
Nik Suryana Group.Tak lupa juga stiker dengan moto First Class Service siap
memanjakan mata para penggila kendaraan berbody kotak besar di Indonesia.
Tak
berapa lama bus langsung meninggalkan pom Adiputro bersamaan dengan itu mas
Bowo mengabsen peserta roadtest dan membagikan kaos dari PO Surya Bali.Meninggalkan
kota Malang Kondisi jalan disambut dengan kemacetan yang lumayan,mungkin karena
jam pulang kerja.baru sampai di Purwosari adzan Magrib sudah
berkumandang,berarti saatnya berbuka puasa bagi yang menjalankan.
Ternyata pusat
kemacetan berasal dari bunderan Apollo yang menjadi pusat pertemuan kendaraan
dari berbagai arah.Lepas Apollo kondisi jalan sudah mulai lengang.Bus terbaru
dari Nik Suryana Group ini kembali dijejali mesin terbaru dari Hino,yaitu Hino
RN berkekuatan 285hp.Dengan kekuatan seperti itu jelas sudah jauh meninggalkan
label mesin sebelumnya yaitu Hino RK8 atau biasa disebut RKZ yang Cuma punya
260hp.Mesin besar dengan baju kokoh dari Adiputro membuat suara deru mesin dari
pabrikan Hino ini terdengar manis.Diperjalanan pak Nik bercerita banyak tentang
keluaran unit terbaru PO Surya Bali ini,diantaranya dengan perkenalan jok
terbaru dan pertama di Jawa-Bali keluaran Rimba Kencana diset dengan pabrikan karoseri
Adiputro,sebelumnya ada salah satu PO yang mau memakai jok ini tapi tidak jadi
diambil karena alasan sesuatu,yaitu PO Epastar.
Bagian depan
bagian belakang
dengan colokan carger tiap seat
kandang macan
meja dasboard
toiletnya masih kinyis-kinyis
SB05 akan dipawangin oleh bapak
Kris,bapak Muslim,dan Co Driver bapak Ali.Kali ini peserta roadtest lebih
mengerucut dibanding waktu rilisan SB04,kali ini hanya 15orang,dan
Alhamdulillah ts masih masuk ke daftar tsb.lebih kurangnya diisi oleh BMC
Bali.
mas Yoga
penampakan ts
Masuk daerah Mbangil bus berhenti sejenak untuk mengisi tekanan angin.Kurang
lebih 45 menit bus kembali melanjutkan perjalanan dibawah kendali bapak Kris.
Tak
jauh dari tempat isi angin bus berhenti di Indomart untuk membeli snack untuk
buka puasa.
Tak lama kembali melanjutkan perjalanan,Disini bus dipacu santai
stabil di 70-80km/jam.Hampir tidak ada musuh dijalan untuk diajak
berlari,karena rombongan sudah jauh tertinggal dari bus-bus malam
Malang-Denpasar.Sembari menikmati perjalanan rombongan pun sebagian terbuai
oleh kementulan airsuspension dari RN dan sampai Beijing dan mangap
.hahahaha.Mungkin karena kecapekan dijalan karena sebagian besar peserta
berasal dari luar kota.Bangun-bangun sudah lihat lampu2
krelip dari paiton dan bus masih berjalan lengang.melek lagi sebentar gara-gara ngeliat anak2 kecil melambaikan
tangan ke arah bus,mungkin hunting kali ya??tapi waktu sudah menunjukkan pukul
10 malam,gak dicariin apa itu anak.xixixixi.
Tepat pukul 23.00 bus masuk ke RM
Puritama untuk rehat makan malam.Kali ini service makan didampingi owner,jadi
peserta bisa tidak menipu diri sendiri,yang biasanya ambil nasi sebakul juga
bakal ngambil sebakul,yang doyan ayam 3 potong juga bakal ngambil 3 potong,mas
penjaganya Cuma ngelek idu kalau ts lihat.:v.kenyang-kenyang deh,mau buang air
pun gak bayar,hahahahaha
Setelah kenyang ts berburu
foto-foto bus baru ini,tak lama OBL meninggalkan rumah makan ini dan datang Puspa Sari dari Singaraja dengan setir tempehnya dan Wisata Komodo balutan tentrem
1526nya.
1 jam lebih rehat dirumah makan.Akhirnya bus melanjutkan perjalanan
dengan pilot bapak Muslim,bus dipacu santai 70-80km/jam,namun disini terlihat
perbedaan antara bapak Kris dan bapak Muslim,kali ini bawaan bapak Muslim lebih
smoth dari bapak Kris yang terkesan jendal jendul.Lagi-lagi buaian airsus RN
ini membuat peserta ngorok,bahkan ada yang mengeluarkan suara seperti suara
knalpot Hino RG,entah siapa gerangan,masih menjadi misteri,hehehehehe.
Tepat pukul 03.00 wib bus
sudah bersandar di pelabuhan Ketapang,disini peserta dibekali nasi kotak untuk
sahur.xixixixixi.emang bener-bener pokoke wareg bareng First Clas Service
ini.Alhamdulillah akhirnya ts bisa puasa untuk esok harinya.
Sekitar 1jam an
diatas kapal,akhirnya bus sampai di Gilimanuk dan langsung tancap gas menuju ke
Denpasar.Sekitar pukul 08.00 wita bus rehat di pom bensin sebelum Denpasar
untuk dicuci karena akan ada liputan dari TV lokal setempat dan peserta
dipersilahkan untuk cuci muka maupun mandi.
Pukul 10.00 bus sampai di dealer
Hino Denpasar,disitu peserta sudah ditunggu oleh pegawai dan owner dari Hino
untuk proses liputan yang diambil oleh TV lokal bernama Bali TV.
Hunter
Pak Nik lagi joget ska
Sekitar pukul
11.00 wita bus berlanjut ke garasi jl Pidada belakang terminal Ubung untuk disembahyangi.Disini
lagi-lagi peserta disuguhi nasi kotak lagi dari pihak Hino,dan kali ini ts Cuma
bisa bilang monggo karena ts berpuasa.xixixixi.Disini acara ditutup bersamaan dengan
SB04 yang akan jalan ke Jepara.Kali ini acara ditutup oleh Pak Nik dan Mas Fajar.Setelah
acara penutupan akan diadakan acara bebas,dan para peserta lebih memilih untuk
ke pantai Pandawa untuk photo session.
Di pantai Pandawa bus diparkir
belok sana belok sini untuk pengambilan gambar.
Perjalanan menuju pantai Pandawa
Tak berapa lama perjalanan dilanjut
balik ke garasi dan sebelum ke garasi para peserta kembali ditraktir makan di
rumah makan Tempoe Doloe oleh Mas Fajar,lagi-lagi ts harus ngelek idu dan hanya
duduk di dalam bus,dan yang lain masuk ke rumah makan.”gleggg”.karena ts sedang
berpuasa,tapi alhamdulillah yang puasa dapat bungkusan kotak dari Mas Fajar
untuk buka puasa.
Sekitar pukul 17.00 ts beserta rombongan dari Surabaya dan
Malang turun di terminal Ubung dan mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya
untuk Nik Suryana Group atas acara yang telah diselenggarakan,seperti kata Pak
Nik,semakin bertambah unit maka semakin bertambah pula tanggung jawab
perusahaan,ts selaku penikmat kendaraan umum mendoakan semoga selalu diberi
kelancaran dan semakin sukses di dunia perbisan Indonesia.